penemu homo cro-magnon

2024-05-04


Penemu manusia purba Neanderthal adalah Prof. Sollas. Akan tetapi, kerangka pertama yang nyaris sempurna baru ditemukan pada 1908 di La Chapelle-aux-Saints di wilayah Perancis. Kemudian jenis yang sama ditemukan di Spanyol, Italia, Yunani, Maroko, Palestina, dan Irak.

Cro-Magnons or European early modern humans (EEMH) were the first early modern humans to settle in Europe, migrating from western Asia, continuously occupying the continent possibly from as early as 56,800 years ago.

Homo Cro Magnon adalah spesies manusia purba yang hidup sekitar 40.000 hingga 10.000 tahun yang lalu. Mereka dikenal sebagai manusia modern pertama yang mampu beradaptasi dengan lingkungan ekstrem dan memiliki kemampuan menciptakan alat yang lebih advanced dibanding spesies manusia sebelumnya.

Homo Cro Magnon Penemuan fosil manusia purba paling terbaru terjadi pada 1940 di daerah Gua Lascaux, Prancis. Jenis manusia purba ini dikenal sebagai Homo Cro Magnon yang diklaim sebagai garis keturunan dari Homo Neanderthalensis. Cara hidupnya hampir sama, yaitu tinggal di dalam goa, berburu binatang, hingga bercocok tanam.

KOMPAS.com - Fosil manusia modern tertua di Eropa adalah Cro-Magnon. Cro-Magnon diperkirakan bermigrasi dari Asia Barat dan menetap di Eropa sejak 56.800 tahun lalu. Mereka kemudian berinteraksi dan membangun kehidupan dengan penduduk asli, yakni Homo Neanderthalensis.

Pada abad ke-19, para ilmuwan membandingkan kerangka ini dengan kerangka Neanderthal yang telah ditemukan sebelumnya di situs-situs dengan tanggal yang sama seperti Paviland, Wales dan beberapa saat kemudian di Combe Capelle dan Laugerie-Basse di Prancis.

Mandible. Cro-Magnon 1 consists of a relatively complete cranium and associated mandible belonging to an adult male and dating to approximately 32-30 Ka. The skeleton displays classic modern human characteristics, such as a high, vertical forehead, large cranial capacity (~1,600 cc); and the presence of a chin 1,3.

Ada empat fosil Cro-Magnon yang ditemukan dalam penggalian. Homo Cro-magnon diperkirakan telah mampu berkomunikasi dan memiliki lebih banyak kosakata dibanding Homo Neanderthal . Mereka juga mulai menciptakan karya seni, seperti lukisan yang ditemukan di dinding gua-gua Perancis, Spanyol, dan Gurun Sahara.

Manusia Cro-Magnon diperkirakan berasal dari Afrika, yang lebih tepatnya pada Afrika Timur. Sekitar 40.000 tahun silam, Cro-Magnon menyebar ke penjuru Eropa. Tidak berhenti sampai di situ, Cro-Magnon juga menjelajahi Afrika Utara, Amerika, Asia, hingga ke Polinesia.

Manusia Cro-Magnon. (Britannica) Sumber Kemdikbud. KOMPAS.com - Manusia Cro-Magnon atau Homo Cro-Magnon adalah manusia prasejarah yang diperkirakan menghuni daratan Eropa sejak 40.000-10.000 tahun lalu. Cro-Magnon dianggap sebagai bentuk awal dari Homo Sapiens atau nenek moyang manusia modern.

Peta Situs